Efek Bintang Merah Berjatuhan Di Blog 02:57 | Label: Blog Untuk membuat efek berjatuhan ini kita gunakan cara yang sederhana aja. Yang pentingkan hasilnya sama ya..kan!. Biar pemula juga mudah mencoba tips ini. Bermacam widget yang bisa memperindah blog seperti widget kupu-kupu berterbangan, daun berjatuhan, salju berjatuhan, dll. Langkah-langkahnya sebagai berikut: 1. Login ke blog kamu. 2. Klik Rancangan. 3. klik "tambah gadget". 4. Pilih dan klik HTML/javascript. 5. Tulis Judulnya 6. Masukkan kode script yang di bawah ini . 7. Setelah selesai, Klik Simpan. Copas kode script dibawah ini: kebudayaan: Salaung

Rabu, 21 Maret 2012

Salaung


Saluang adalah alat musik tradisional khas MinangkabauSumatra Barat. Yang mana alat musik tiup ini terbuat dari bambu tipis atau talang (Schizostachyum brachycladum Kurz). Orang Minangkabau percaya bahwa bahan yang paling bagus untuk dibuat saluang berasal dari talang untuk jemuran kain atau talang yang ditemukan hanyut di sungai[1]. Alat ini termasuk dari golongan alat musik suling, tapi lebih sederhana pembuatannya, cukup dengan melubangi talang dengan empat lubang. Panjang saluang kira-kira 40-60 cm, dengan diameter 3-4 cm. Adapun kegunaan lain dari talang adalah wadah untuk membuat lamang (lemang), salah satu makanan tradisional Minangkabau.
Pemain saluang legendaris bernama Idris Sutan Sati dengan penyanyinya Syamsimar.
Keutamaan para pemain saluang ini adalah dapat memainkan saluang dengan meniup dan menarik napas bersamaan, sehingga peniup saluang dapat memainkan alat musik itu dari awal dari akhir lagu tanpa putus. Cara pernapasan ini dikembangkan dengan latihan yang terus menerus. Teknik ini dinamakan juga sebagai teknik manyisiahan angok (menyisihkan napas).
Tiap nagari di Minangkabau mengembangkan cara meniup saluang, sehingga masing-masing nagari memiliki ciri khas tersendiri. Contoh dari ciri khas itu adalah Singgalang, Pariaman, Solok Salayo, Koto Tuo, Suayan dan Pauah. Ciri khas Singgalang dianggap cukup sulit dimainkan oleh pemula, dan biasanya nada Singgalang ini dimainkan pada awal lagu. Sedangkan, ciri khas yang paling sedih bunyinya adalah Ratok Solok dari daerah Solok.
Dahulu, kabarnya pemain saluang ini memiliki mantera tersendiri yang berguna untuk menghipnotis penontonnya. Mantera itu dinamakan Pitunang Nabi Daud. Isi dari mantera itu kira-kira : Aku malapehan pituang Nabi Daud, buruang tabang tatagun-tagun, aia mailia tahanti-hanti, takajuik bidodari di dalam sarugo mandanga bunyi saluang ambo, kununlah anak sidang manusia...... dan seterusnya [2].

Tidak ada komentar:

Posting Komentar